Blogger Kok Panuan, Obat Panu Ada Disini

Panu atau Tinea Versikolor adalah penyakit jamur yang disebabkan oleh penghuni normal kulit yaitu Pityrosporum orbiculare yang menjadi bentuk miselial patogen, malassezia furfur. Faktor predisposisi metamorfosis ini tidak kdiketahui dengan pasti, faktor genetis, nutrisi, hiper hidrosis, panas dan kelembaban serta penggunaan obat-obatan topikal yang mengandung lipid diduga merupakan faktor predisposisi ini.

Jadi pada prinsipnya semua orang dapat terkena penyakit panu ini. Luas tidaknya panu yang ada di kulit tergantung dari penangnan yang dilakukan terhadap panu tersebut. Jangan sepelekan panu sebab panu juga bisa menyebar hingga keseluruh permukaan kulit. Jika sudah seperti itu maka image diri akan terganggu, minder dan tidak percaya diri pasti terjadi.

Banyak alternatif Pengobatan yang bisa dilakukan untuk mengatasi panu tersebut, dari cara tradisional maupun modern. Secara medis pengobatan panu secara umum adalah pengobatan topikal / oles sebab pada awalnya panu hanya terbentuk di sebagian kesil kulit tubuh. Pengobatan topikal dapat dilakukan dengan larutan natrium tiosulfat 20-25% dioleskan pada bagian tubuh yang terdapat panu dan dilakukan setelah mandi selama beberapa hari, dapat juga digunkan suspensi selenium sulfida 2,5% selama 30-40 menit setiap hari atau aplikasi semalam setiap minggu selama dua minggu.

Pada kasus yang sudah parah atau luas hingga hampir menutupi seluruh bagian tubuh, penggunaan ketokonazol per oral (diminum) dapat dilakukan, begitu juga untuk panu yang sering kambuh. Dosis penggunaan 400 mg per hari selama 10 hari. Pengobatan tersebut terbukti mempunyai efektifitas tinggi, tetapi hampir 50% penderita mengalami kekambuhan setelah satu tahun.

Bagi blogger yang menginginkan jenis-jenis obat panu, dapat di unduh disini. Jangan lupa konsultasikan dulu dengan dokter sebelum menggunakannya.

Lalu bagaimana mencegah agar tidak sampai terkena panu? Seperti telah Suster Gila sebutkan diatas, penjagaan personal hygiene (kebersihan diri) amatlah penting guna menjegah terjadinya metamorfosis Pityrosporum orbiculare menjadi panu.

Berikut ini tips untuk mencegah Panu:

1.Jangan MANJA alias Mandi Jarang. Terutama bagi blogger yang selalu blog walking selama 24 jam sehari, 7 hari seminggu, sepanjang tahun. Jangan lupakan mandi. Ingat itu!

2.Hindari penggunaan obat topikal/oles yang mengandung lemak/lipid, konsultasikan dengan dokter bila hendak mengkonsumi obat-obatan walupun obat tersebut dijual bebas.
3.Hindari tempat lembab, seperti bertapa di dalam gua untuk mendapatkan ilham atau ilmu tentang SEO maupun SERP demi menaikan rangking website atau blogsite.
4.Biasakan pola hidup bersih, ganti baju tiap hari, pilih bahan yang menyerap keringat dan perbanyak mengkonsumsi sayur dan buah-buahan. Buah dada tidak termasuk ya. :D

Sepertinya sudah banyak blogger yang datang ke KLINIK Suster Gila ini. Harapan Suster Gila, tamu hari ini tidak ada yang panuan. Atau malah ada yang mau berbagi cerita tentang panu?